PERUBAHAN SOSIAL DI DESAKU PADA SAAT MASA PENDEMI COVID 19

 Perkenalkan saya Alfiatus sa'adah, kelas XII IPS 5 yang tinggal di desa Sumbang Rejo RT 02 RW 01 kecamatan Pamotan kab.Rembang.

       Sejak virus Corona mulai muncul dan saling tular menular di Indonesia ,tepatnya di tempat tinggal saya pada saat ini sedang menerapkan protokol kesehatan yang di tetap kan oleh pemerintah indonesia  sesua dengan anjurannya.yaitu dengan mencuci tangan dengan sabun setelah beraktifitas,memakai masker jika ada keperluan yang sangat penting,diam di rumah dll.

Dan begitu pula masyarakat di desa Sumbang rejo sangat berhati-hati dengan adanya virus covid 19 ini yang sangat mengancam jiwa seseorang,dan sebagian pula ada yang meremehkan adanya penyakit ini yang susah untuk di ajak kompromi agar berhati-hati terhadap virus covid 19 ini. 

Kita masyarakat desa sumbang Rejo selalu berhati-hati terhadap virus covid 19 ini dengan selalu berolahraga setiap pagi ada yang lari-lari mengelilingi desa kami ,ada yang bersepedah ,dan ada yang berjemur setiap pukul 09.00 ,dan masih banyak lagi.

     Dan selain itu juga perangkat desa sumbang Rejo yang di kerjakan semua perangkat desa atau yang di kenal sebagai pamong  Yaitu Bu Ratna,pak aji juga melakukan penyemprotan di setiap rumah-rumah warga desa sumbang Rejo ,penyemprotan itu di lakukan untuk menghilangkan virus covid 19 ini.dengan cara menyuruh para pemuda pemudi sumbang Rejo untuk melakukan penyemprotan mengelilingi desa sumbang Rejo dengan menggunakan protokol kesehatan seperti masker ,sepatu karet ,jas hujan ,helem ,dll.penyemprotan ini di lakukan setiap 1 Minggu 2 kali. Akan tetapi penyemprotan itu di lakukan pada saat awal awal adanya virus covid 19 karena saat ini sudah tidak pernah ada penyemprotan tersebut.

Dan juga pemerintah menyediakan wadah kran untuk cuci tangan di desa sumbang Rejo ,agar masyarakat desa sumbang Rejo rajin untuk cuci tangan setelah melakukan aktifitas.tetapi juga masih ada yang bandel tidak mau mengisi wadah kran untuk cuci tangan .

Sekarang aparat desa sumbang Rejo mulai tegas agar masyarakat desa bisa mematuhi protokol tersebut dengan cara setiap ada orang yang mudik di karantina di rumah masing-masing selama 14 hari , toko harus tutup jam 09 .00,setiap ada kerumunan hansip desa mulai mengoyak-oyak.

Aparat desa mulai berinovatif untuk membagikan masker di desa sumbang Rejo yang setiap rumahnya di beri 5 masker,dan masker tersebut harus selalu di pakai apalagi kalau pergi ke pasar yang banyak pengunjungnya ,tetapi masyarakat kurang menyadari dan menyepelekan hal bahaya tersebut agar sementara waktu masa PENDEMI ini untuk tetap di rumah dan meninggal kan pasar agar tidak terjangkit oleh virus covid 19.

Kegiatan yang ada di desa sumbang Rejo seperti madrasah ,tahlilan ,kajatan dll mulai di pertegas dengan harus memakai masker,menghindari salaman,dan menjaga jarak harus di lakukan karena itu termasuk pengamanan jiwa kita masing-masing.

    Tidak hanya di sektor kesehatan melainkan juga sektor ekonomi dan pendidikan yang terdampak adanya virus covid 19 ini,banyak warga di desa sumbang Rejo yang berprofesi sebagai penjual ,buruh pabrik yang di pulangkan karena pabrik mulai di tutup ,dan pedagang kaki lima yang mulai pengangguran di rumah.akan tetapi para petani yang ada di desa sumbang Rejo bermatapencaharian sebagai petani ,petani bekerja seperti biasanya seperti halnya tidak ada virus covid 19 akan tetapi mereka juga menjaga kondisi kebersihan .setiap pulang dari kerja mereka segera mencuci tangan dengan sabun dan segera mandi.

Sedangkan sekolah yang ada di desaku seperti di SD sumbang Rejo tetap melakukan pembelajaran seperti biasa dengan menggunakan protokol kesehatan yaitu dengan melakukan pembelajaran sering seperti halnya yang di lakukan di sekolahku yaitu SMA N 1 PAMOTAN.yang mana dengan melakukan pembelajaran PJJ kepada siswa agar bisa tetap belajar .

Dan juga pemerintah langsung bergerak cepat dengan memberikan bantuan rakyatnya yang di PHK .ada yang di beri beras selama 9 bulan serta lauk pauknya ,ada yang di beri tunai 600 ribu perbulannya.dan juga memberikan pulsa listrik setiap bulannya .memang di masa PENDEMI virus covid 19 ini banyak warga desa sumbang Rejo yang mulai kehilangan pekerjaannya dan menurun untuk sektor perekonomianyya jadi kepala negara dan para strukturnya hari segera memikirkan agar bisa memenuhi kebutuhan warga walaupun saat ini perekonomian negara mulai menurun.

Dengan adanya wabah penyakit ini pemerintah harus menguatkan perekonomian negara ,agar pemerintah membuat kebiasaan hidup baru dengan selalu tertib untuk melakukan protokol kesehatan seperti yang sudah di anjurkan pemerintah dan juga para masyarakat terutama desa sumbang Rejo harus segera sadar terhadap wabah penyakit berbahaya ini yang sudah menyerang banyak orang Indonesia  agar kita selalu waspada dan mulai berpola hidup yang sehat agar wabah penyakit ini segera berakhir dan kita mulai bisa beraktifitas seperti biasanya .marilah kita semua selalu berdoa kepada Allah SWT agar semua segera berlalu dan kita bisa di beri kesehatan agar covid 19 ini segera selesai.ayo kita semangt untuk melakukan ketertiban ini.Semangat warga Indonesia!!!.

Penulis: Alfiatus sa'adah siswa SMA N 1 PAMOTAN.

Kls:XII IPS 5

No:02 

Alamat:Desa sumbang Rejo kec.pamotan kab.rembang.

alfiatussaadah671@gmail.com